Komentar
Dirgantaranews.com,.Konawe Selatan - Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Konawe Selatan, Herman Pambahako dan Herianto Suganda, semakin gencar melakukan konsolidasi di berbagai wilayah. Pada Minggu (8/9/2024), keduanya mengadakan pertemuan penting bersama paguyuban transmigrasi, termasuk Paguyuban Pasundan dan Paguyuban Kudalumping Sekonawe Selatan, yang berlangsung di UPT Arongo.
Pertemuan ini merupakan langkah strategis dari tim pemenangan Herman dan Herianto Suganda untuk memperkuat dukungan menjelang Pilkada Konawe Selatan 2024. Fokus utama dari pertemuan ini adalah sosialisasi program-program unggulan mereka, termasuk janji untuk menyelesaikan berbagai sengketa lahan yang selama ini menjadi masalah serius bagi warga transmigrasi.
Salah satu warga transmigrasi UPT Arongo, Ujang, menyatakan dukungan penuhnya terhadap pasangan Herman dan Herianto Suganda. Menurut Ujang, paslon ini memberikan harapan baru bagi warga transmigrasi, khususnya terkait sengketa lahan yang sering kali melibatkan perusahaan.
“Kami mendukung Herman dan Herianto Suganda karena mereka berkomitmen untuk menuntaskan masalah lahan kami yang telah diambil alih oleh perusahaan. Kami sudah lama berjuang, dan kami percaya mereka mampu menyelesaikan masalah ini,” ungkap Ujang.
Ujang juga menambahkan bahwa masyarakat transmigrasi di Konawe Selatan akan berperan aktif dalam memenangkan pasangan ini. “Mereka memiliki program yang jelas. Dalam seratus hari pertama, mereka berjanji akan menyelesaikan masalah-masalah yang dihadapi transmigrasi, termasuk sengketa lahan,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Herman Pambahako menegaskan bahwa penyelesaian sengketa lahan menjadi prioritas utama dalam program kerjanya. Ia menyadari bahwa konflik lahan ini telah berlangsung cukup lama dan menyebabkan keresahan bagi banyak keluarga transmigrasi.
“Kami tidak akan tinggal diam. Kami paham betapa pentingnya lahan bagi kehidupan masyarakat, terutama para transmigran. Sengketa lahan ini harus segera diselesaikan, dan dalam 100 hari pertama kerja, kami berkomitmen untuk mencari solusi yang adil dan menguntungkan rakyat,” jelas Herman Pambahako.
Herianto Suganda, sebagai calon Wakil Bupati, juga menekankan bahwa penyelesaian sengketa lahan akan melibatkan koordinasi lintas sektor, termasuk pemerintah daerah, penegak hukum, serta perusahaan-perusahaan yang terlibat dalam konflik tersebut.
“Kami akan melibatkan seluruh pihak terkait untuk memastikan bahwa penyelesaian sengketa ini dilakukan secara transparan dan adil. Kami ingin memastikan bahwa setiap keluarga transmigrasi mendapatkan hak yang seharusnya mereka miliki, sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku,” kata Herianto Suganda.
Konsolidasi ini juga dihadiri oleh para ketua tim pemenangan dari pasangan Herman dan Herianto Suganda. Mereka berkomitmen untuk terus memperkuat dukungan masyarakat dan menjadikan program-program yang diusung paslon ini sebagai solusi nyata bagi masalah yang dihadapi warga transmigrasi.
Dengan dukungan dari berbagai elemen masyarakat, khususnya dari kalangan transmigrasi, pasangan Herman Pambahako dan Herianto Suganda semakin optimis bisa membawa perubahan positif bagi Konawe Selatan, termasuk dalam menyelesaikan persoalan sengketa lahan yang telah lama membebani masyarakat.